kasihruang.com-Bogor, Dedie Rachim menuturkan bahwa pertemuan dan pembahasan yang dilakukan merupakan sejarah untuk membahas langkah-langkah teknis pembangunan PSEL di Bogor.
“Pertemuan bersejarah menurut saya hari ini, Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor bersama sepuluh wilayah yang dialokasikan membangun PSEL atau pengolahan sampah dengan energi listrik dikumpulkan di Danantara, kemudian berkoordinasi dengan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) dan juga Gubernur Jawa Barat termasuk juga Menteri Investasi dan CEO Danantara untuk membahas langkah-langkah teknis pembangunan,” tutur Dedie Rachim, Kamis (9/10/2025).
Ia menambahkan, ada sepuluh wilayah di Indonesia sebagai lokasi prioritas percepatan pembangunan fasilitas PSEL, termasuk di dalamnya kota dan Kabupaten Bogor.

Dedie Rachim berharap dalam waktu yang tidak terlalu lama masalah sampah akan terselesaikan dengan baik.
“Mudah-mudahan dalam waktu yang tidak terlalu lama, Bogor punya harapan baru, masalah sampah akan terselesaikan dan dengan demikian masalah sampah itu akan kita koordinasikan dengan lintas instansi,” tutup Dedie Rachim.
Sebagian informasi, pemerintah menetapkan sepuluh wilayah sebagai fokus utama dalam tahap awal pembangunan fasilitas PSEL, sebagai bagian dari strategi nasional pengelolaan sampah.

Wilayah tersebut meliputi DKI Jakarta (4 titik), Bali, Daerah Istimewa Yogyakarta, Kota Bekasi, Kabupaten Bekasi, Bogor Raya, Tangerang, Semarang Raya, Medan, dan Jawa Barat yang mencakup Kota Bandung, Kota Cimahi, Kabupaten Bandung Barat, Kabupaten Sumedang, dan Kabupaten Garut.

